Siapa sangka jika orang tua melibatkan anak-anak terlibat membantu pekerjaan rumah, menjadi kunci sukses anak-anak di masa depan.

Kita mengira hal ini hanyalah hal-hal kecil dan praktis, tetapi ternyata membentuk karakter anak-anak.

Peran orang tua melibatkan anak ikut ambil bagian dalam pekerjaan rumah, seperti hal kecil "beres-beres" faktanya memberikan pengaruh yang besar kepada anak kelak. Sebuah studi yang dilakukan oleh Harvard Research selama 85 tahun, menemukan hubungan yang kuat antara mengerjakan tugas-tugas rumah dengan kesuksesan dan kebahagiaan anak-anak kelak.

• Penelitian ini di dukung oleh 700 orang responden, yang sudah sukses.

• Mereka menemukan kesamaan kebiasaan mereka dimasa kecil, yakni dilibatkan dalam hal ikut mengerjakan pekerjaan rumah.

Sukses yang dimaksud sejahtera dan bahagia, hal ini yang paling penting dimiliki oleh setiap orang dalam menjalani hidup, ketika bekerja, dan berelasi hal ini yang paling dicari jika tidak memiliki hal ini dalam hidup.

Waktu kecil kita ingin sekali membantu pekerjaan rumah yang dikerjakan orang tua, tapi kadang orang tua tidak memberikan ruang, karena pekerjaan jadi lebih lama, takut hasil pekerjaan anak kurang baik sehingga perlu dikerjakan ulang. Keinginan untuk membantu ini dapat mengajarkan, mengenali kegagalan, menyeleaaikan, ruang untuk salah, hal ini nantinya membuat anak pantang menyerah, sukses menghadapi tantangan hidup, memiliki nilai bahwa kegagalan bukan akhir.

Dari penelitian harvard research ini menunjukkan, kebiasaan ikut terlibat dalam pekerjaan rumah, menumbuhkan tanggung jawab. Anak-anak mengembangkan kepercayaan diri, dihargai, karena mereka diberikan ruang ikut terlibat.

Akhirnya anak-anak, ketika dewasa memiliki empati yang lebih besar terhadap orang lain, dapat bekerja sama dengan baik, etos kerjanya baik. Hal-hal ini yang sangat penting dalam dunia kerja nantinya. Kemudian ketika dari sejak kecil sudah membiasakan diri menyelesaikan tanggung jawab di rumah, hal ini melatih anak-anak menyelesaikan pekerjaannya kelak dengan tuntas, tentunya hal ini memberikan performa yang baik, menjadikan anak sehat, bahagia dalam menjalani hidup dan akhirnya berdampak kepada apa yang dikerjakan.

Pada akhirnya anak-anak dapat tumbuh menjadi orang dewasa yang kuat, mandiri, percaya diri dengan kemampuan yang mereka miliki, dapat mencapai tujuan mereka dan menjadi orang yang mereka inginkan melalui kerja keras, akuntabilitas, dan kepercayaan diri.

source: 

• https://www.uvws.org/news/s94a63z7yun3fczjm80xh8fzivafkb
• https://www.kompas.id/artikel/mengapa-kaum-muda-sekarang-kurang-bahagia
• https://www.alodokter.com/6-manfaat-melibatkan-anak-dalam-pekerjaan-rumah-tangga